Penemu Peta Dunia
Wednesday, 4 October 2017
Add Comment
Namanya adalah Hadji Ahmed Muhiddin Piri. Ia lahir pada tahun 1465 M di Gallopoli, Turki yang merupakan wilayah pantai. Ayahnya bernama Haci Mehmet. Pamannya adalah seorang laksamana terkenal pada masa itu yang bernama Kemal Reis. Sejak kecil, Piri Reis selalu melihat laut dan terbiasa berlayar. Ketika ia berumur dua belas tahun, ia telah menjadi awak kapal sang paman. Meskipun masih belia, piri Reis sudah sangat pandai dan pemberani. Selama empat belas tahun, ia berlayar menantang ganasnya laut bersama sang paman. Inilah yang menjadi pengalaman navigasi pertama Piri Reis.
Ditengah kesibukannya berlayar, Piri Reis sering menyempatkan diri pulang ke kampung halamannya. Disana ia mengisi waktu dengan menuliskan kembali kisah perjalanannya. Dikemudian hari, catatan perjalanan Piri Reis menjadi sebuah karya monumental yang dianggap sebagai panduan penting bagi dunia navigasi dan memperkaya ilmu geografi. Pada tahun 1513 M, piri Reis telah menghasilkan sebuah peta dunia. Ia memetakan laut Atlantik dan sejumlah pantai di Eropa. Karyanya tersebut diberi judul I-Bahriye (book of navigation).
Pada tahun 1516 – 1517, Piri Reis diperintahkan memimpin pasukan Ottoman melawan Mesir. Dalam kesempatan ini, ia berlayar menuju Kairo, melalui sungai Nil. Setelah tugasnya selesai, Piri Reis memberikan sebuah karya yang menyerupai sebuah peta, yang berisi informasi detail tentang wilayah tersebut.
Pada tahun 1511 M, terjadi pertempuran dahsyat antara pasukan Ottoman melawan pasukan Vennesia. Ia pun diangkat menjadi laksamana kesultanan Ottoman setelah pamannya gugur di medan pertempuran
Ditengah kesibukannya menjadi laksamana, Piri Reis masih masih sempat meluangkan waktunya untuk menulis kisah perjalanannya. Pada tahun 1528 – 1529, Piri Reis berhasil memetakan wilayah barat daya Atlantik. Sebuah wilayah yang disebut sebagai dunia baru dan terletak antara Venezuela hingga Greenland bagian selatan. Keberadaan peta ini melengkapi peta Piri Reis sebelumnya yang terdapat pada I-Bahrye.
Lewat I-Bahrye, Piri Reis telah memberikan kontribusi yang sangat besar bagi ilmu pengetahuan, terutama ilmu geografi dan navigasi. Ratusan tahun kemudian, pada tahun 1929, sekelompok sejarawan tanpa sengaja menemukan sebagian peta batan Piri Reis ketika sedang mengelilingi istana Topkapi di Konstantinopel. Peta tersebut ditanda tangani oleh Piri Reis dan bertanggal 09 Maret – 7 April 1513 (Muharram 919 H). Kini, peta tersebut disimpan di museum Topkapi, Konstantinopel (Istanbul). Ketika mencoba menelitinya, para peneliti merasa heran karena peta tersebut menggambarkan garis besar pantai Amerika Utara dan Selatan. Selain itu terdapat pula peta wilayah Amerika yang baru ditemukan pada tahun 1818 M.
Pada bulan Januari 1966 M, lewat sebuah artikel dimajalah Fate, Profesor Charles H. Hapgood menjelaskan penemuan yang mengagumkan sehubungan dengan peta Piri Reis. Ia memuji kehebatan Piri Reis yang dapat memetakan suatu tempat yang baru ditemukan oleh penjelajah barat, seperti Amerika.
Piri Reis meninggal dunia pada tahun 1554 M
0 Response to "Penemu Peta Dunia"
Post a Comment